Engenius ESR-6650

Pada kesempatan kali ini kita memperkenalkan Engenius ESR-6650, 3G Router WIFI buatan pabrikan Engenius dari Taiwan ini memiliki bentuk fisik yang mungil, dilengkapi dengan 2 port Ethernet untuk LAN dan 1 port Ethernet untuk WAN, 1 port USB diperuntukkan bagi Modem USB HSDPA atau EVDO. MEski kecil performance bagus sekali, kami pernah melakukan test koneksi ke Internet melalui Modem HSDPA selama 53 jam atau 2 hari lebih tanpa putus koneksi ke internet non-stop, hasilnya sedlit sekali ping yang mengalami RTO, dibawah 1 %, kondisi Engenius ESR-6650 masih cukup baik, dengan panas yang masih bisa ditoleransi.
Dibandingkan merk lainnya 3G Router yang beralamatkan default 192.168.0.1 ini lebih banyak mensupport berbagai merk Modem, namun sayangnya dibanding merk TP-Link cara setup-nya agak lebih sulit. Wizard yang ada hanya untuk meng-configure akses internet dari interface WAN, bukan mengkonfigurasi akses internet dari Modem USB. Untuk setup internet dari Modem yang ber-interterface-kan USB, anda harus membuka menu "Internet" di sebelah kiri, kemudian klik "3G" dibagian atas paling kanan, lalu isikan data-data dari provider yang anda gunakan seperti APN Code, Dial Number, Username dan Password, sedang untuk PIN Code bisa anda kosongi, sedang kolom yang lain dibiarkan default saja, terakhir klik connect. Sebelumnya pastikan indikator LED 3G pada ESR-6650 telah nyala berwarna biru, artinya ESR-6650 siap mengoperasikan Modem USB anda.
Engenius ESR6650 juga memiliki fitur yang lengkap, seperti aplikasi keamanan yang sudah memproteksi jaringan kita dari DoS Attack, ada juga fitur DMZ, IP Filter yang membatasi client dengan IP Address tertentu untuk mengakses internet, URL Filter yang membatasi situs-situs tertentu untuk bisa diakses, URL Filter ini juga sudah mendukung keyword URL, jadi URL yang berdasar keywird tertentu tidak akan ditampilkan. Menariknya pula Wireless 3G Router ini memiki fitur QoS (Quality of Service) yang cukup lengkap, yakni bisa mengatur berdasar Priority Queue, atau type protocol tertentu yang lebih diprioritaskan, misal FTP, SMTP, POP3, Telnet dan lain-lain. Kemudian juga bisa mengatur alokasi Bandwidth berdasar range IP Address ataupun juga Port Range-nya.
Nah siapa yang tidak tertarik untuk membelinya di www.netkom-wifi.com. Meski harga lebih mahal dari merk TP-Link, namun seperti orang bilang ada harga ada rupa.

3G Router TP-Link

Saat ini hampir semua provider GSM dan CDMA menjual produk layanan koneksi internet baik yang berbasis GPRS, 3G hingga EVDO, mereka juga berlomba-lomba menawarkan tarif dan layanan yang kompetitif, tak ayal produsen hardware pun melirik pangsa pasar ini dengan menjual Wireless 3G Router, diantaranya adalah merk TP-Link. Dengan produk ini Modem yang ber-interface-kan USB baik berbasiskan GSM ataupun CDMA bisa dishare ke banyak pemakai dengan menggunakan koneksi WIFI, tak seperti sebelumnya Modem USB hanya bisa digunakan oleh seorang pengguna, dengan 3G Router TP-Link ini anda bisa memberikan layanan Hotspot ke banyak pengguna Notebook atau Netbook. Nah merk TP-Link ini mengeluarkan 2 jenis 3G Router WIFI antara lain TL-MR3420 dan TL-MR3220,perbedaan keduanya hanya pada kecepatan Transfer rate dimana MR3420 bisa mencapai 300Mbps dan MR3220 bisa mencapai 150Mbps, namun jika digunakan hanya untuk koneksi internet saja transfer rate hingga ratusan Mbps ini tak akan berpengaruh significant.
Sebagai perangkat router, produk ini juga bisa berfungsi layaknya Router lainnya, misal bisa melakukan filtering terhadap situs-situs yang boleh atau tidak boleh diakses, layanan forwarding, bandwidth control, Dynamic DNS, dan DHCP server.
Tampilan web interface yang beralamatkan di http://192.168.1.1 pada Wireless 3G Router TP-Link ini cukup mudah untuk dipahami, bagi anda yang ingin gampangnya untuk men-setup bisa memilih "Quick Setup" pada menu ini anda akan dituntun dengan Wizard, mulai dari pemilihan akses internet apakah menggunakan akses internet dari 3G atau WAN saja(misal dari Telkom Speedy) atau bahkan keduanya, jika memilih keduanya anda juga dihadapkan pada pilihan 3G sebagai akses internet utama atau sebagai Back Up, ataupun bisa sebaliknya.Pada 3G Router TP-Link ini ada fitur Failover Connections dimana apabila akses internet Primary dalam kondisi Down, akses internet akan dialihkan ke Secondary.
Tahap berikutnya anda akan dihadapkan pada pilihan lokasi, jika anda memilih lokasi Indonesia, maka hampir semua Provider di Indonesia sudah disupport oleh merk dari Cina ini, antara lain :
3, Aha, Axis, Flexi, Indosat 3G, Indosat IM2, Smart, Telkomsel Flash, dan XL.
Tahap akhir anda tinggal men-setup Wifi, misal SSID, Channel, Mode, Security dan lain-lain.
Adapun merk Modem USB yang sudah disupport oleh perangkat ini adalah : Huawei, ZTE, Novatel, Nokia, CSL, Alcatel, Samsung, ONDA, 4G System dan D-Link, namun TP-Link juga berjanji akan terus melakukan update terhadap merk-merk modem-modem lain yang terus disupportnya.
Anda tertarik? dapatkan di www.netkom-wifi.com.

Bisnis RT RW Net

Seiring dengan meluasnya perkembangan internet, maka kebutuhan akan internet juga semakin mendesak, hampir tiap sement bisnis atau pekerjaan butuh internet, tidak memandang status dan usia, mulai dari pengusaha, karyawan, para professional, hingga anak sekolah membutuhkannya.
Otomatis bisnis yang mengiringinya juga bertumbuhan, mulai dari Internet Provider, warnet, game online, internet marketing dan sebagainya.
Nah salah satu usaha yang cukup menggiurkan adalah kita juga bisa menjalankan bisnis RT RW Net, disini kita dapat menjadi Internet Service Provider dalam skala lokal atau regional, umumnya sasaran konsumennya adalah kalangan rumah tangga dan sektor usaha UKM.
Sebagian besar pelanggan kami yang menjalankan bisnis RT RW Net yang dikerjakan dengan serius dan berorientasi kepada kepuasan pelanggan akan menuai hasil yang cukup memadai atau kalau tidak bisa dikatakan menggiurkan.
Katakanlah seorang diantaranya yang bernama Pak Wanto, yang tinggal di pinggiran kota Sidoarjo, dimana pada mulanya dimulai dengan modal usaha usaha yang minim yang bermitra dengan seorang tetangganya, kalangan pelanggan yang dibidik adalah tetangga sekitar warga perumahannya, Pak Wanto mengenakan tarif yang cukup terjangkau antara Rp 60.000 s/d Rp 65.000 per-bulannya, gak dinyana para tetangganya sangat antusias dengan tawaran ini, setiap minggu selalu ada saja permintaan pelanggan baru, dan dalam kurin waktu 10 bulan pelanggannya mencapai kurang lebih 80 orang, dan sekarang Pak Wanto mulai berexpansi dengan membuka cabangnya ke desa lain.
Ada juga kisah Pak Khoirul yang tinggal di Nganjuk, ketika awalnya dia membuka bisnis RT RW Net, dengan mengenakan tarif Rp 75.000/bulan juga mulai kebingungan menerima permintaan pelanggan baru.
Ada beberapa kunci sukses yang harus dimiliki para pengusaha ini menurut pengamatan kami;
Pertama adalah perangkat yang berkualitas yang meliputi Antena, akses poin yang handal, juga sebaiknya sediakan perangkat back up jika terjadi problem, internet anda tetap berjalan. Tower untuk meletakkan antena dan akses poin harus tinggi, minimal 15 meter dari permukaan tanah, semakin tinggi jangkauannya juga akan semakin meluas.
Kedua adalah layanan terhadap pelanggan yang ujung-ujungnya merangsang kepuasan pelanggan, layanan ini bersifat fisik dan non-fisik(software). Layanan fisik adalah kesiapan kunjungan teknis ke konsumen apabila ada keluhan teknis, semakin cepat anda datang, maka pelanggan semakin terpuaskan. Layanan non-fisik bisa berupa software, misal anda bisa melakukan sedikit training mengajarkan teknik berinternet yang aman dan menyenangkan, anda bisa juga menyediakan space untuk hosting, memberikan layanan VOIP atau telepon gratis antar tetangga yang berbasiskan protokol TCP/IP atau internet, gunakan software Bandwidth Management yang baik agar bisa mengontrol penggunaan bandwitdh para penggunanya, sehingga mereka yang browsing tidak terganggu oleh mereka yang menggunakan bandwidth secara berlebihan, ada banyak software yang bisa didapatkan misal Antamedia, Traffic Shapper XP, Bandwidth Controller, atau Mikrotik yang saat ini lagi populer.
Nah bagi anda yang berkeinginan mendapatkan perangkat RT RW Net yang ekonomis dan handal bisa mendapatkannya di www.netkom-wifi.com

Engenius EOC2611P

Engenius EOC2611P saat ini mulai ramai permintaan, selain performance yang jauh lebih stabil dibanding pendahulunya Engenius EOC2611P, juga ada fitur untuk mengatur Auto Reboot Setting, dimana Engenius EOC2611P bisa diatur untuk reboot atau restart dengan pilihan frekuensi waktu : Menit, Jam, dan Hari, dengan Reboot maka hardware akan lebih Fresh lagi, dan siap melakukan adu tanding.
Tidak seperti Engenius EOC2610 yang bisa bekerja pada channel 2.3GHz atau biasa dikenal dengan fitur "Super Channel", maka EOC2611P hanya bermain di frekuensi 2.4GHz saja. Ada seorang teman yang coba mengupgrade ke firmware EOC2610 yang support dengan super channel dengan harapan bisa bekerja di freq 2.3GHz, tapi tetap saja gagal, karena memang ada perbedaan jenis hardware antara keduanya.
Bagi mereka yang berkeinginan membangun point to point wireless connection yang stabil untuk jarak jauh inilah saat yang tepat untuk memilih EOC2611P, karena pengalaman menunjukkan adanya peningkatan unjuk kerja pada produk Senao ini.
Untuk mendapatkan Engenius EOC2611p dengan harga termurah hubungi www.netkom-wifi.com.